Bayangkan anda sekarang berada disebuah Restoran dan sudah siap menyantap Menu ini:
Coba Perhatikan Sate Kambing itu:
Sate kambing itu diambil dan dipilih dari se ekor kambing yg telah disembelih oleh TUKANG POTONG, yang kemudian dimasak oleh KOKI restoran. setelah itu PELAYAN mengantarnya Kemeja anda. Dan sebentar Lagi TANGAN KANAN anda akan mengambilnya dengan bantuan sendok kemulut anda.
Sebelum kambing itu disembelih, kambing itu dibesarkan disebuah kampung oleh seorang PETANI selama 6 bulan sebelum kemudian petani itu menjualnya ke BANDAR KAMBING, dan bandar itu menjualnya lagi ke TUKANG JAGAL untuk kemudian di potong. dimasak. selanjutnya kita beli. dan saat ini, ada di meja anda. sebagai salah satu dari ribuan piring makanan sebagai rizki dari Allah.
Dari Allah!
Begitu menakjubkan, Allah telah memelihara kambing itu melalui tangan si PETANI selama 6 bulan, kemudian Allah mengantarkan kambing itu melalui tangan PETANI ke si BANDAR KAMBING. yg kemudian atas Izin Allah juga, TUKANG POTONG menyembelih kambing itu, dan Atas ilmu dari Allah juga si kokki memasak dan kemudian melalui tangan PELAYAN restoran daging yg sudah masak itu sampai dihadapan anda HARI INI, saat makan siang telah tiba dan perut anda merasa lapar..
Subhanalloh… sekarang fikirkan, perjalanan sayur dan nasi itu hingga sampai dihadapan Anda secara bersamaan. Betapa rumitnya bukan PERJALANAN SEPIRING MAKAN SIANG ANDA HARI ITU?
Dan tidak ragu lagi itu atas Kemurahan dan Kekuasaan Allah. Saat kita benar benar lapar, sebentar lagi disana akan segera ada SESUATU untuk kita makan. kemudian kita menikmatinya melewati kunyahan gigi dan merasakan makanan itu mengalir ke perut —> lambung memproses dan mengubahnya menjadi energi —> kemudian darah dengan bantuan jantung yg memompa dan mengalirkannya keseluruh tubuh —-> HINGGA KITA MEMILIKI TENAGA UNTUK BERAKTIFITAS HARI INI.
Kita Merasa Segar!
Kita Merasa Kuat!
Kadang Kadang sampai lupa,
Dan menjadi Sombong dan Congkak didepan Manusia.
Bahkan bermaksiat kepada Allah??
AstaghfirullahalAdziim… bukankah Allah yg telah menyiapkan MAKANAN yg tadi kita makan itu jauh jauh hari dengan PERENCANAANNYA YANG SEMPURNA?
Semoga ide saya ini MENDOBRAK segala bentuk Kufur Nikmat yg pernah terlintas atau terucap, agar kita selalu mensyukuri atas sekecil apapun hal yg telah Allah Takdirkan.
sumber : tomygnt.wordpress.com